Bintang serial “Glee,” Lea Michele, awalnya hanya berniat untuk turut ambil bagian dari bagian gerakan #BlackLivesMatter dengan menunjukkan dukungannya melalui media sosial. Tapi siapa sangka, niat baik ini justru menyeretnya dalam polemik.
Bahkan gara-gara ini, firma peralatan makanan, HelloFresh, telah memutus kontrak sang pemeran Rachel Berry. Penyebabnya? Salah satu mantan bintang “Glee” lain, Samantha Marie Ware, telah menuduh Lea melakukan perbuatan tak menyenangkan kepada dirinya alias telah membully di sepanjang keterlibatan di serial tersebut.
LMAO REMEMBER WHEN YOU MADE MY FIRST TELEVISON GIG A LIVING HELL?!?! CAUSE ILL NEVER FORGET. I BELIEVE YOU TOLD EVERYONE THAT IF TOU HAD THE OPPORTUNITY YOU WOULD “SHIT IN MY WIG!” AMONGST OTHER TRAUMATIC MICROAGRESSIONS THAT MADE ME QUESTION A CAREER IN HOLLYWOOD... https://t.co/RkcaMBmtDA
— SAMEYAAAAAA (@Sammie_Ware) June 2, 2020
Apa yang disampaikan oleh Samantha ini sepertinya diamini oleh rekan-rekan “Glee” lain, seperti Amber Riley dan Alex Newell yang turut memberi tanggapan mereka di postingan tersebut. Bukan hanya itu, Heather Morris, pemerian Brittany dalam “Glee,” juga memberi pernyataan yang cukup panjang tentang “kelakuan” Lea di akun medsosnya.
Mungkin karen bola panas sedang berada di tangannya, maka Lea pun memutuskan untuk memberi pernyataanya. Atau lebih tepatnya permintaan maaf atas kelakukannya di masa lalu.
Apa yang diungkapnya ini cukup panjang, sampai menghabiskan tiga buah slide di Instagram, namun intinya ia mengungkap meski tidak mengingat secara spesifik apa yang dilakunnya dulu, namun ia meminta maaf atas prilaku buruknya yang dulu. Lea juga menolak jika dianggap rasis atau membeda-bedakan sikap atas warna kulit.