image
Masih Ragu Terima Jenazah Pasien Covid-19? Labkes Bandung: Kalau Dimakamkan Virus Mati

06 April 2020 2519 Viewed  inews.id


Kepala UPT Laboratorium Kesehatan (Labkes) Dinas Kesehatan Kota Bandung Tati Sutarti memastikan virus corona pada jenazah pasien akan ikut mati setelah dimakamkan. Dia pun meminta warga berhenti menolak jenazah.

Tati Sutarti menjelaskan, virus membutuhkan media untuk menempel dan oksigen agar bisa bertahan. Sementara di tubuh jenazah yang sudah meninggal serta terkubur dalam tanah, tidak memungkinkan lagi ada oksigen yang masuk.

"Warga jangan takut, karena virus itu tidak begitu saja mudah ditularkan dari udara, tapi harus dengan droplet (percikan air liur). Kemudian kalau sudah dimakamkan virusnya juga akan segera mati dalam tanah karena tidak ada oksigen,” kata Tati dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/4/2020).

Menurutnya, virus corona memiliki batasan masa aktif dalam tubuh jenazah. Kemudian, dengan dilakukannya pemakaman akan mempercepat virus itu mati.

“Paling lama juga sekitar 8 jam dalam tubuh kalau sudah meninggal, apalagi dimakamkan. Makam kedalamannya itu minimal 1,5 meter, itu sudah tidak ada oksigen," katanya.

Dia memastikan pasien yang meninggal akibat corona akan mendapat pemulasaraan khusus. Karena, pemulasaraan bagi pasien corona harus sesuai dengan prosedur tetap.

Tati mengimbau masyarakat agar tidak khawatir apabila ada jenazah pasien corona yang akan dimakamkan. Menurutnya tempat pemakaman bagi jenazah akan memperhitungkan jarak dari pemukiman serta sumber mata air.

“Makanya itu tidak lebih dari 4 jam harus dimakamkan. Ada SOP tersendiri untuk pemakaman. Itu harus dilakukan oleh petugas medis yang sudah dilatih tentang penanganan jenazah untuk pasien Covid-19," kata Tati.

Sebelumnya, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengimbau agar masyarakat tidak menolak apabila ada jenazah pasien corona yang akan dimakamkan.

Menurut Oded, jenazah tersebut pasti sudah ditangani sesuai dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO oleh pihak rumah sakit.

"Saya berharap masyarakat tidak terlalu khawatir dengan adanya dampak penguburan dari jenazah Covid-19," kata Oded.

TAGS: #corona

Terhubung dengan kami

@963MedanFM
Get it on Google Play

Hubungi kami

Telepon+6261 6622 628 (Kantor)
+6261 6612 986 (Studio)
Mobile, Whatsapp, Line+62819 88 9630
LokasiJl. Pembangunan I No. 6
Krakatau, Medan - 20238