Kendrick Lamar - The Weeknd Dituntut soal Lagu Black Panther
Band rock asal Amerika Serikat, Yeasayer, menuntut Kendrick Lamar dan The Weeknd terkait backsound Black Panther.
Yeasayer juga menyebut Lamar dan The Weeknd sengaja memodifikasi bagian paduan suara itu "dengan maksud untuk menutupi kecurangan" dan menggunakannya sebanyak delapan kali di "Pray for Me".
Potongan suara yang dijiplak itu digambarkan "terdiri dari suara laki-laki yang menyanyi dengan nada tinggi dan getar vibra."
"Terlepas dari prosesnya, tertuduh tetap menggunakan lagu [Yeasayer] yang masih menyimpan karakteristiknya dan langsung dapat dikenali sebagai materi [Yeasayer]," demikian kutipan surat tuntutan Yeasayer.
Yeasayer kemudian menuntut sejumlah dana yang tak diungkap sebagai ganti rugi atas penggunaan bagian "Pray for Me" tersebut.
Band eksperimental itu sendiri sudah bubar sejak 2019. Sebelum berpisah, Yeasayer sudah merilis 5 album, yaitu All Hour Cymbals (2007), Odd Blood (2010), Fragrant World (2012), Amen & Goodbye (2016), dan Erotic Reruns (2019).
sumber, cnnindonesia.com
Hubungi kami
Email[email protected]
Telepon+6261 6622 628 (Kantor)
+6261 6612 986 (Studio)
Mobile, Whatsapp, Line+62819 88 9630
LokasiJl. Pembangunan I No. 6
Krakatau, Medan - 20238