Jakarta, CNN Indonesia -- Justin Timberlake telah memberikan penampilan spesialnya di gelaran acara paruh waktu Super Bowl LII di Minnesota, AS, Minggu (4/2) waktu setempat. Penyanyi kelahiran Tennessee itu tampil melantunkan lagu-lagu hit miliknya seraya menghadirkan Prince dalam layar besar.

Usai gelaran tersebut, Timberlake pun lantas mengungkapkan alasan dirinya menghadirkan Prince di tengah penampilannya.

"Ini adalah momen bagi saya, jika saya boleh jujur, dia selalu menjadi puncak inspirasi bagi saya dan ketika kami memutuskan ... sebuah kebetulan dan sinergi bahwa kami akan berada di Minneapolis dan dia adalah sosok yang istimewa di sini, di samping keistimewaannya di seluruh dunia," katanya mengawali kepada Jimmy Fallon di acara The Tonight Show.

"Saya merasa ingin melakukan sesuatu untuk kota ini dan untuknya bahwa itu hanya akan menjadi penghormatan utama terhadap apa yang saya anggap sebagai musisi terbesar sepanjang masa," tambah pelantun Suit & Tie itu.

Meski hanya hadir dalam layar, Timberlake memaparkan bahwa dia merasa seperti merasakan langsung kehadiran Prince dalam penampilan itu.
"Kau harus mengerti, kami mendapatkan vokal sesungguhnya dari lagu I Would Die 4 U. Rekaman aslinya. Lalu kami mendapat cuplikan tanpa dipotong dari penampilannya di Purple Rain, entah bagaimana Prince seperti melihat ke bawah, ke arah kami. Rasanya seperti momen kebetulan yang gila," ungkapnya.
Dalam penampilan tersebut, melansir Just Jared, selain menampilkan kepiawaiannya dalam bernyanyi, Timberlake juga memamerkan aksinya menari dan memainkan piano. Dia menyanyikan lagu-lagu baru serta hitnya terdahulu seperti Filthy, Suit & Tie, Cry Me a River, Mirror, serta Can't Stop the Feeling.

Di akhir aksinya, Timberlake membuat kejutan kecil dengan melayani penonton untuk berswafoto dengannya. Kejadian itu pun kemudian menjadi salah satu momen berkesan bagi dari aksinya di Super Bowl tahun ini.
"Superbowl selfies," ucapnya.

Sumber        : https://www.cnnindonesia.com