Medan FM - Pemerintah kota Medan diminta untuk segera membentuk tim pengawas yang mengawasi peredaran beras plastik ( beras sintetis), karena dinilai sangat berbahaya dan sudah meresahkan masyarakat.
Sekretaris Komisi C DPRD Medan, Deni Maulana Lubis mengatakan tim yang melibatkan Pemerintah, aparat penegak hukum dan elemen masyarakat harus bergerak cepat menindaklanjuti sumber dari temuan yang sudah ada. Menurut Deni, jika beras plastik terbukti hasil import, sangat dikuatirkan hal tersebut merupakan kejahatan politik untuk menghancurkan bangsa Indonesia. Karena dari sisi ekonomi, tidak masuk akal jika beras plastik lebih murah dari pada beras asli.
Lebih lanjut, Deni Maulana Lubis mengatakan persoalan ini harus menjadi tugas bersama dan khususnya Pemerintah Pusat, karena dengan beredarnya beras sintesis ini mengganggu kenyamanan masyarakat. (Rizky Pradita/Medan)